Matched Content

Saturday, March 17, 2012

Cara Mengisi Ulang (Recharge) Aki Kendaraan




Apa itu mengisi-ulang (recharge) aki? Secara awam dikenal dengan sebutan cas (charge) aki, setrum accu, adalah usaha atau upaya untuk membalik reaksi kimia pada aki (accu, accumulator). Saat mengeluarkan daya listrik, cairan asam di dalam aki bereaksi dengan sel-sel aki. Produk dari reaksi tersebut adalah arus listrik. Produk sampingannya adalah terbentuknya endapan pada sel-sel aki. Lama kelamaan produk endapan semakin menumpuk, air aki berkurang keasamannya atau menjadi tawar, sel-sel tidak lagi bersentuhan dengan air aki, maka tegangan dan arus aki jadi menurun. Mengisi-ulang aki adalah usaha atau upaya melepas endapan pada sel-sel aki sehingga endapan tersebut kembali larut dalam air aki dan meningkatkan keasaman air aki.

Prosedur berguna saat covid-19 lockdown, saat kendaraan jarang dipakai sehingga akinya perlu dicas. Baca juga cara cas aki dengan charger laptop.

Jika endapan pada sel-sel aki sudah terlalu banyak menumpuk dalam waktu yang lama maka aki tidak dapat diisi-ulang lagi dan harus diganti baru. Ada pendapat menyatakan bahwa sel-sel aki bisa dibersihkan endapannya dengan mengisi aki dengan air panas untuk mencuci dan menguras sel-sel aki. Tapi cara ini beresiko merusak sel-sel aki.

Video helikopter mainan sains dari gabus dan karton yang gampang dibuat, aman jika terkena mata, dan dapat dimainkan di dalam rumah.

Ada juga cara kimia untuk mengurangi endapan pada sel-sel aki, yaitu dengan cara menambahkan produk zat kimia setiap satu bulan sekali. Menurut saya, sebenarnya aki tidak didesain untuk diperbaharui dengan cara kimia ini, tapi saya serahkan kepada para pembaca untuk menganalisa, mencoba, dan menyimpulkannya.


Pada saat normal, reaksi kimia aki adalah sebagai berikut:
Reaksi kimia aki saat mengeluarkan arus listrik (discharge)
Negative plate reaction: Pb(s) + HSO−4(aq) → PbSO4(s) + H+(aq) + 2-e
Positive plate reaction: PbO2(s) + HSO−4(aq) + 3H+(aq) + 2-e → PbSO4(s) + 2H2O(l)

Reaksi kimia aki saat diisi-ulang (recharge)
Negative plate reaction: PbSO4(s) + H+(aq) + 2-e → Pb(s) + HSO−4(aq)
Positive plate reaction: PbSO4(s) + 2H2O(l) → PbO2(s) + HSO−4(aq) + 3H+(aq) + 2-e

Jelas terlihat bahwa reaksi kimia saat discharge adalah kebalikan dari reaksi kimia saat recharge. Selama sel-sel aki tidak rusak, dan tidak ada zat lain yang dapat mengganggu, maka kedua reaksi tersebut akan selalu dapat dilakukan. Jika discharge dan recharge selalu dilakukan pada saat yang tepat dan dengan prosedur yang tepat, maka umur aki dapat diperpanjang.

Untuk mengisi-ulang aki dibutuhkan battery charger dengan tegangan yang sedikit lebih tinggi dari tegangan aki. Untuk accu 12v, maka tegangan pengisian adalah 14 volt. Menurut spesifikasi, accu 12v akan terisi penuh jika tegangannya mencapai 14.4 volt, beberapa dapat diisi-ulang sampai 15 volt tanpa merusak aki tersebut. Jadi sebagai patokan umum, 14 volt adalah tegangan pengisian aki, dan jika aki sudah penuh maka tegangannya akan sama dengan tegangan pengisian yaitu 14 volt tersebut.




Baca juga "Power Suplai, Battery Charger, Dengan Trafo", dan turbin angin untuk sebagai charger aki pada "Turbin Angin Pico Dengan Roda Sepeda".

Pada saat diisi-ulang, aki dapat mengeluarkan gas dan uap air. Maka sebelum diisi-ulang, bersihkan dulu bagian atas aki dengan lap basah agar kotoran tidak masuk ke cairan aki, lalu kendurkan tutup-tutup sel aki. Tujuannya adalah agar gas mudah keluar dan mencegah aki meledak. Sebenarnya tutup sel aki mempunyai ventilasi, tapi ada kemungkinan ventilasi itu tersumbat atau kurang mampu mengeluarkan gas. Tambahkan air destilasi (air murni) jika air aki kurang dari level maximal.

Battery charger dapat berupa adaptor yang merubah arus listrik bolak-balik (AC) dari jaringan kota atau rumah menjadi arus searah (DC). Adaptor jenis ini banyak tersedia dipasaran, pilih yang bertegangan 13.8 Volt, yang biasanya digunakan oleh radio amatir dan biasanya disebut sebagai power supply untuk radio komunikasi, lihat gambar dibawah.


Menurut istilah yang biasa digunakan sehari-hari di pasaran di Jakarta, adaptor adalah suatu alat untuk merubah arus bolak-balik jaringan listrik kota atau rumah, menjadi arus searah. Sedangkan power supply, adalah suatu adaptor yang mempunyai stabilisator tegangan. Dari sisi harga, adaptor lebih murah dari power supply. Sedangkan battery charger dengan kapasitas arus besar, di atas 40 ampere, yang dapat digunakan untuk jumpstart, harganya sangat mahal.

Arus pengisian battery adalah sekitar 10% dari arus maximal yang dapat keluarkan aki. Misal, suatu aki berkapasitas arus 40AH (ampere hour) maka aki tersebut mampu mengeluarkan arus 40 ampere selama satu jam, jadi arus pengisiannya adalah 10% dari 40A yaitu 4 ampere. Untuk mengisi-ulang aki 40AH dibutuhkan battery charger atau power supply berkapasitas 8 ampere, atau 2 kali arus pengisian. Jika kurang dari 8 ampere maka ada kemungkinan battery charger atau power supply tersebut menjadi terlalu panas dan dapat terbakar.

Arus pengisian ditentukan oleh selisih tegangan. Arus pengisian aki akan membesar jika selisih tegangan aki dengan tegangan charger besar. Misal: aki diisi-ulang saat tegangannya sudah serendah 11 volt, dengan battery charger bertegangan 14 volt, maka arus pengisiannya akan lebih besar dibanding jika aki yang sama diisi-ulang saat tegangannya 13 volt. Arus pengisian yang besar akan menyebabkan panas yang tinggi dan gas lebih banyak terbentuk. Pada sistem Pengisi Aki Pintar (Smart Battery Charger), tegangannya dapat diatur secara automatis guna mencegah terbentuknya gas dalam jumlah besar.

Prinsip pada pengisian aki adalah mirip dengan 2 bejana berhubungan sebagaimana gambar dibawah. Bejana A berisi air lebih tinggi dan berhubungan dengan bejana B dengan selisih tinggi air S. Air akan mengalir dari A ke B, air akan berhenti mengalir jika tidak ada selisih ketinggian A-B atau S=0. Aliran akan semakin besar jika selisih ketinggian air semakin besar.

Jika tegangan aki sudah kurang dari 12 volt, maka dibutuhkan sekitar 8 -10 jam untuk mengisi aki tersebut agar tegangannya naik menjadi 14 volt. Jika adaptor atau power supply anda dapat disetel tegangannya menjadi 12 volt, maka untuk mencegah terbentuknya banyak gas saat mengisi aki yang sudah sangat rendah tegangannya, sebaiknya aki diisi-ulang dengan tegangan 12 volt dulu, baru kemudian diisi-ulang dengan tegangan 14 volt. Ada juga battery charger yang dapat disetel arusnya, bukan tegangannya, maka gunakan arus yang rendah terlebih dulu untuk aki yang sudah sangat rendah tegangannya, agar mengurangi pembentukan gas.

Aki tidak perlu dilepas koneksinya dari kendaraan, juga tidak perlu dilepas dari dudukannya di kendaraan, sehingga dapat dilakukan di garasi rumah anda. Lihat foto di bawah, tampak aki masih terpasang dan terhubung dengan dengan sistem elektrik mobil, saat aki diisi-ulang. Terlihat juga bagian atas aki yang bersih, dengan semua tutup aki sudah dikendurkan agar gas dapat keluar, tapi tutup-tutup tetap berada pada lubangnya guna mencegah kotoran masuk.


Penyambungan kabel charger adalah positif charger ke positif aki, dan negatif charger ke negatif aki, lihat diagram dibawah. Sambung kabel positif terlebih dahulu. Kabel negatif dapat disambungkan ke bodi kendaraan, tidak harus pada terminal negatif aki.


Karena keterbatasan pada system alternator kendaraan, maka jika isi-ulang dilakukan secara rutin setiap 1-2 bulan sekali, atau saat tegangan aki turun dibawah 12.6 volt, maka dapat memperpanjang umur aki menjadi sekitar 5 tahun.

Mengingat tingginya harga accu 12 volt, baca juga artikel : Merawat Aki Kendaraan agar Awet dan Ekonomis


Berikut adalah detail tegangan aki 12 volt (accu 12v) dari jenis Lead-acid battery:

Data ini adalah untuk tegangan aki mobil dan aki motor yang umumnya saat ini adalah accu 12v. Sesudah diisi-ulang sampai penuh, tegangan akan turun drastis ke 13.2 volt, dan selanjutnya turun perlahan selama 12 jam ke 12.6 volt (open circuit voltage).

12.6 volt open circuit voltage adalah tegangan aki 12 jam setelah diisi-ulang sampai penuh lalu dibiarkan tanpa beban apapun (lampu, alarm kendaran, jam, dll), berat jenis air aki 1265 gram/cc. Open circuit voltage untuk aki 6 volt adalah 6.32 volt.

Saat open circuit voltage serendah 11.7 volt maka aki dianggap kosong, berat jenis air aki 1120 gram/cc. Pada aki 6 volt, akan dianggap kosong jika tegangannya 6.0 volt.

Tegangan maximal agar tidak ada produk gas dalam jumlah besar saat diisi-ulang adalah 14.4 volt (gassing voltage).

Semua tegangan diatas diukur pada suhu kamar 20 derajat Celsius atau 68 derajat Fahrenheit, dan setiap kenaikan temperatur maka tegangan harus disesuaikan sebesar -0,022 volt/derajat Celsius. Harap perhatikan koefisien temperatur yang negatif, semakin dingin maka semakin tinggi tegangan.

Untuk detail yang sesuai dengan aki anda, harap membaca spesifikasi dari produsen aki anda. Aki kering biasanya bertegangan lebih rendah dengan tegangan isi-ulang (charging voltage) 13,8 volt. Aki kering atau dry cell battery kadang disebut juga sebagai batere kering, tapi sebutan ini bisa rancu dengan batere kering alkalin yang biasa digunakan untuk senter, mainan, jam dinding, dan lain-lain. Tegangan isi-ulang aki basah (lead-acid) bisa mencapai 14,4 volt.

Untuk monitor tegangan aki (voltmeter) dapat dibaca di artikel "Indikator Tegangan Baterai Sederhana Dengan LED".

Lihat video test di kendaraan untuk penafsiran kondisi aki dan kondisi elektrik kendaraan berdasarkan tegangan, harap baca "Battery And Charging System Condition Interpretation By Voltage", artikel berbahasa Indonesia ada di bawah video di halaman tersebut.


PERHATIAN:

Jangan merokok di dekat aki, terutama saat diisi-ulang, karena gas dari dalam aki mudah menyala dan terbakar, juga dapat meledak. Air dari dalam aki bersifat asam dan sangat korosif, dapat merusak pakaian dan cat, segera siram dengan air tawar bagian yang terkena air asam.

Jangan menstarter kendaraan saat aki sedang diisi-ulang dengan adaptor atau power supply, karena alat tersebut tidak mampu menyediakan cukup arus untuk memutar dinamo starter, adaptor atau power supply dapat terbakar. Lepaskan salah satu kabel dari adaptor sebelum menstarter. Kecuali jika mengisi-ulang aki dengan battery charger yang dapat mensuplai arus yang sangat besar, bisa diatas 40 ampere, sehingga dapat digunakan untuk jumpstart.

Kesalahan penyambungan kabel dapat menyebabkan hubungan pendek listrik (korslet), yang mengakibatkan terbakarnya adaptor dan aki dapat meledak.

Penggunaan sekring dengan ukuran ampere yang tepat dapat mengurangi resiko terbakarnya adaptor. Ukuran sekring adalah sekitar 10% dari kapasitas aki, misal untuk aki 40AH, maka gunakan sekring 5 ampere. Untuk melindungi adaptor dan aki, sekring dipasang pada output adaptor bukan pada input, atau di antara adaptor dan aki. Sekring yang dipasang di input adaptor akan memproteksi jaringan listrik rumah jika adaptor korslet.







180 comments:

  1. Makasih infonya bro.. Berguna sekali..

    ReplyDelete
    Replies
    1. trimakasih kembali smoga kendaraannya selalu tokcer di starter

      Delete
    2. Thanks bayak

      Delete
    3. bgaimna solusiny jika aki motor yg berupa gel dibca volmeter di kisaran 14,9 saat mesin hidup dan 13.9 saat mesin dlm keadaan mati...

      Delete
    4. Coba check tegangan dengan voltmeter atau multitester lain, siapa tahu alat ukurnya kurang akurat. Tegangan cas aki kering (jel) biasanya sekitar 13.8 volt.

      Kalau kendaraannya menggunakan sistem cut off, tegangan cas bisa disetel. Sedangkan sistem yang menggunakan IC (Integrated Circuit), biasanya tidak bisa disetel, harus ganti IC.

      Lebih detail bisa dibaca di;
      https://www.atsunday.com/2012/04/mengapa-aki-dapat-meledak.html

      Delete
  2. Makasih banyak infony......
    tp utk changer aki pd kondisi masih koneksi dgn elektrik mobil apa ngak pengaruh pd Alternator atau komponen lainnya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iku menjawab:
      Tidak.. Karena disana ada diode yang berfungsi sebagai pemblok tegangan yang dari luar alternator... dan lagi pula tegangan dari charger biasanya maksimum di 13.8 - 14 Volt... itu masih aman untuk komponen kelistrikan kendaraan...

      Delete
    2. Sekedar menambahkan:
      Karena aki adalah capasitor besar yang menampung dan meratakan tegangan, sehingga kalau ada spike voltage dari charger, maka aki dapat menstabilkan tegangan charger dengan meredam spike voltage tersebut.

      Penyambungan charger langsung ke kendaraan tanpa aki yang tersambung ke jaringan listrik kendaraan, dapat lebih beresiko merusak peralatan elektronik di kendaraan oleh spike voltage.

      Spike voltage adalah tegangan tinggi dalam waktu sekejap, biasa terjadi karena induksi pada trafo, sambaran petir, electromagnetic pulse (EMP), korslet, circuit breaker tripping, relay bergetar, dll.

      Delete
  3. terimakasih sobat atas penjelasanya,SANGAT2 bermanfaat.. Sekarang smua kebingunganku ttg aki tlah trjawab olh kejeniusan anda. Skli lg trimks sob.

    ReplyDelete
  4. Terima kasih info nya. Sangat bermanfaat

    ReplyDelete
  5. trafoku hanya 12 v,....sementara saya charger aki mobil pk 12 v,...ada sih yg 18v,..tp boleh di pakai gk ya,...?mohon pencerahannya,..!tq

    ReplyDelete
    Replies
    1. Trafo yang 12 volt hanya bisa charge aki jika tegangan aki kurang dari 12 volt.

      Trafo yang 18 volt bisa charge aki 12 volt, tapi harus dibuatkan regulator tegangan agar outputnya menjadi sekitar 14 volt. Lihat artikel:

      http://maruzar.blogspot.com/2013/05/power-suplai-battery-charger-dengan.html

      http://maruzar.blogspot.com/2013/05/stabilisasi-tegangan-charger-dengan-cut.html

      Delete
    2. 12vAC dari trafo setelah di searahkan dengan dioda bridge dan kapasitor elco Jadi 15-16Vdc

      Delete
  6. Informasi yang sangat berguna mas. Sekalian mau nanya, jadi kalau aki sangat jarang digunakan (misal untuk keperluan inverter dan jarang mati listrik) dan supaya usianya maksimal berapa lama tenggang waktunya dan berapa lama waktu pengisiannya (apa harus selalu kira-kira 10 jam per 1-2 bulan)?
    Skenario itu untuk charge memanfaatkan PSU yang ada (saya ada PS 3, 7 dan 30A) bukan charger khusus aki.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki yang digunakan untuk keperluan standby seperti untuk lampu darurat, inverter, Uninterruptible Power Suply (UPS), dan lain-lain, biasanya selalu dicas (charge) oleh perangkatnya sendiri dengan sumber listrik dari jaringan PLN. Jika listrik jaringan PLN mati maka daya aki akan digunakan sebagai sumber listrik secara otomatis.

      Aki yang dicas penuh lalu standby/didiamkan tanpa pengisian, atau dibiarkan tanpa pengisian dan tanpa beban, akan mengalami penurunan tegangan karena kebocoran di dalam aki (internal leak). Aki yang didiamkan akan perlu dicas kembali jika tegangannya sudah di bawah 12.6 volt, tenggang waktunya tergantung kondisi kebocoran di dalam aki.

      Sesekali aki standby tersebut harus dikosongkan dengan memanfaatkan daya listrik yang sudah tersimpan di dalam aki, biasanya setiap 6 bulan sekali atau setahun sekali, untuk memastikan reaksi kimianya berjalan normal. Hal ini juga dilakukan untuk memprediksi lamanya aki dapat bekerja dengan baik jika diberi beban tertentu. Dengan demikian kemampuan aktual aki standby dapat diketahui, jangan sampai terjadi aki cepat kosong saat dibutuhkan pada keadaan darurat.

      Salam, Heru

      Delete
  7. terima kasih atas semua pelajaran yang telah di berikan.. untuk orang awam seperti saya.. saya berencana membuat pembangkit listrik skala kecil untuk rumah tinggal.. di desa yang belum terjangkau oleh listrik PLN ... seluruh informasi yang di dapat dari blog bapak sangat membantu saya dalam mengumpulkan data untuk mewujudkan harapan saya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yth Putri Zahra
      Jika tidak ada listrik PLN dan menggunakan aki sebagai sumber listrik, mungkin turbin roda sepeda bisa diterapkan di tempat Anda, sebagai charger aki tenaga angin..
      Harap lihat alamat artikel berikut:

      http://maruzar.blogspot.com/2013/05/turbin-angin-pico-dengan-roda-sepeda.html

      Turbin tersebut butuh angin berkecepatan sekitar 20 km/jam. Cara mudah menaksir kecepatan angin 20 km/jam adalah dengan ciri-ciri:
      - bendera selalu berkibar
      - daun dan cabang-cabang pohon selalu bergerak-gerak
      - debu beterbangan
      - laut berombak setinggi 1 meter.

      Salam, Heru

      Delete
  8. jika terlihat pd lubang pengisian air aki yg berjumlah 6 lubang, apabila terlihat pada salah satu lubang air akinya terlihat keruh, apakah bisa dibuang, dicuci, & diganti dengan air aki yg baru hanya pd lubang yg keruh saja atau semuanya. tk,s infonya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebetulnya cukup menguras lubang / sel yang kotor saja, tapi karena harga air aki tidak mahal maka sebaiknya menguras seluruh sel (6 lubang) sekaligus. Daripada nantinya harus melakukan hal yg sama untuk setiap sel kotor satu persatu, akan membuang waktu dan tenaga.

      Delete
  9. mas, saya mau nanya. kalau tegangan aki12v dicas di atas tegangan aki, misal dicas dengan tegangan 18 volt- 20 volt. apakah yang terjadi mas? bisa ndak menggunakan tegangan cas yang saya sebutkan tadi mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Secara teoritis aki 12 volt bisa dicas dengan tegangan 20 volt, jika diberi arus pengisian yang kecil, jauh dibawah arus pengisian normalnya yaitu 10% dari kapasitas. Tegangan aki harus terus dipantau, jika sudah mencapai tegangan maximalnya untuk jenis aki tersebut, misal 14.4 volt sudah tercapai, maka sumber tegangan 20 volt tersebut harus segera diputus. Tapi demi amannya, sebaiknya hal ini tidak dilakukan, karena dapat merusak sel-sel aki.

      Pengisian dengan tegangan extra tinggi seperti ini biasanya diterapkan pada turbin angin, karena kecepatan angin yang berubah-rubah. Alternator pembangkit listrik pada turbin angin disetel pada tegangan tinggi agar dapat segera mengisi aki begitu ada angin bertiup walau hanya angin sepoi-sepoi. Jika tegangan alternatornya di bawah teganan aki, maka tidak akan mengisi aki walau turbin sudah berputar ditiup angin sepoi-sepoi.

      Agar lebih aman, turbin angin menggunakan deep cycle battery, yang setau saya dapat dicas dengan tegagan sampai setinggi 90 volt tanpa terjadi kerusakan, walau tegangan nominalnya hanya serendah 12 volt. Sehingga saat angin bertiup kencang dan alternator turbin angin akan menghasilkan tegangan tinggi, tapi aki tetap mampu bertahan.

      Delete
  10. Mas slm knal, mo tanya mas saya punya power supply regulator 40 amp DC out 0-20 volt. Nah yg ingin saya tnyakan adlh keluaran Dc out ny ad dua ad 40 amp dan 6 amp bagusny gunakan Dc 40 amp atw yg 6 amp soal saya gunakn untuk charger aki motor trus wktuny berpa lama sampai pengisian aki penuh. Mkasih mas sblumny

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal juga...
      Kedua output (40 dan 6 amp) bisa digunakan untuk charge aki motor, tapi untuk amannya sebaiknya gunakan yang 6 ampere.

      Karena power suply Anda dari jenis adjustable voltage (tegangan dapat disetel), maka pastikan tegangan output tidak lebih dari 13.8 volt untuk aki kering (dry cell), dan tidak lebih dari 14.4 volt untuk aki basah.

      Jika aki benar-benar kosong (tegangan di bawah 11.7 volt), maka lama pengisian bisa mencapai 10 jam sampai penuh.

      Delete
  11. Salam, saya punya alat setrum aki dengan spec 12 v / 10 amperes. Disitu cman ada pilihan low dan high. Pertanyaan saya, bagaimana saya menghitung waktu yg diperlukan untuk mencash aki jika saya pilih yang low, bagaimana juga cara menghitungnya jika saya pilih yg high? Misalnya saya punya aki 65ah dlm kondisi drop, jika saya pilih yg LOW saya butuh berapa jam? Juga kalau pilih yg High butuh berapa lama? Trima kasih sebelumnya. Tuhan memberkati.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf saya kurang jelas dengan yang dimaksud low dan high. Harus dipastikan dulu dengan membaca spesifikasi charger anda.

      Paling bagus jika diukur dulu tegangan output pada posisi low dan tegangan output pada posisi high. Jika ada perbedaan tegangan, mungkin charger anda menggunakan setelan low untuk cas aki kering (drycell) 13.8 volt, dan setelan high untuk cas aki basah 14.4 volt.

      Jika tidak ada perbedaan tegangan pada setelan low dan high, bisa jadi yang berbeda adalah arus maximalnya. Untuk aki 65ah, dibutuhkan arus cas sekitar 6.5 ampere (10% kapasitas), sepertinya charger anda cukup kuat.

      Jika aki benar-benar kosong, maka waktu pengisian adalah sekitar 10 jam sampai penuh. Salam.

      Delete
  12. Salam kenal pak Maruza,

    Saya mau tanya, jika ada 3 aki 12v, 10A di paralel saya charge dengan charger 24V- 1 A apakah mampu mengisi aki tersebut? Mohon pencerahannya.

    Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. 3 buah aki 12 V diparalel tegangannya akan tetap 12 V, tidak bisa diisi dengan charger 24 V.

      Charger 24V 1A bisa untuk mengisi 2 buah aki 12 V 10A yang disambung serie.

      Salam, Heru.

      Delete
  13. bisa ga cas aki mobil dengan motor tabpa alat apapun....? seperti halnya aki motor diganti aki mobil.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jika sistem pengisian aki motor dihubungkan ke aki mobil untuk mencas aki mobil, dalam jangka waktu tertentu system pengisian aki pada motor akan kelebihan beban yang bisa menyebabkan terlalu panas (overheating). Jika terlalu lama akan ada komponen yang putus atau terbakar.

      Sistem pengisian aki mobil bisa dihubungkan ke aki motor, asal keduanya mempunyai rating tegangan yang sama yaitu 12 volt. Aki motor yang jauh lebih kecil tidak akan membebani sistem pengisian aki mobil.

      Delete
  14. Mas. Mau numpang nanya. Udah 4 hari mobil ane tidur. Alhasil ga bs d starter. Akhirnya ane pinjam charger+multitester. Aki ane charge sampe full di 13.5v . setelah itu saya coba idle kan mesin saya matikan tanpa beban apapun. Setelah krng lebih 1 jam saya cek lagi tegangan aki lgsng turun drastis sampe 12.4v. Apakah ini normal/ada kebocoran ya mas? Trima kasih sebelumnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dari data tersebut sepertinya memang ada kebocoran, bisa dari rangkaian circuit kendaraan atau dari akinya sendiri. Untuk memastikan, lepas kutub negatif aki dari bodi (open circuit) segera setelah dicas. Tunggu sekitar 1 jam, lalu ukur tegangan aki.

      Jika open circuit voltage 12.6 volt, maka kebocoran terjadi di circuit kendaraan,

      Jika open circuit voltage kurang dari 12.6 volt, berarti akinya korslet di dalam (internal leak).

      Delete
  15. Tegangan aki 11,7v di anggap kosong, mungkin itu jenis aki tipe lama.Kalau jenis aki tipe baru tegangan 10,5v baru di anggap kosong..lihat saja inverter design modern jika tegangan 10.5v akan sound / akan mati.Menurut saya tegangan segithu belum kosong hanya saja untuk mengindari over discharge agar usia aki bisa lebih lama.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk kendaraan, tegangan terendah aki bukan saja ditentukan oleh kemampuan aki yang bersangkutan. Tapi juga ditentukan oleh tegangan terendah yang masih dapat diterima oleh peralatan dan perlengkapan kendaraan agar bekerja dengan baik, seperti: dinamo starter, Electronic Control Unit, Fuel Injection Pump, radio tape, MP3 player, dll.

      Inverter sering juga disebut sebagai genset tanpa suara, biasanya menggunakan Deep Cycle Battery yang memang masih bisa bekerja dengan baik dengan tegangan sangat rendah. Dengan Deep Cycle Battery, inverter dapat bekerja lebih lama untuk merubah tegangan DC menjadi AC menggantikan jaringan listrik PLN.

      Harap lihat referensi di:
      https://en.wikipedia.org/wiki/Automotive_battery

      Delete
  16. Mas jika baterai 12 V di seri berarti jadi 24V, untuk mengisi baterai bagusnya pada tegangan 24,...berapa y?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maximum charging voltage tergantung dari spesifikasi aki. Secara umum: jika menyambung serie 2 buah aki basah, maka maximum charging voltage adalah 2x14.4 = 28.8 volt. Jika menyambung serie 2 buah aki kering, maximum charging voltage adalah 2x13.8 = 27.6 volt. Jadi jika menyambung aki, harus menggunakan aki yang seragam merk dan jenisnya.

      Delete
  17. Mas , kalau untuk cas battery 6 V , 4,5 Ah (battery lampu emergency ) , ideal nya berapa tegangan yang dipakai dan berapa ampere adaptor nya ? Saya berencana charge pakai adaptor biasa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangan maximal charger / adaptor untuk cas aki 6 volt biasanya setengah dari aki 12 volt. Jika aki 6 volt tersebut adalah aki basah, maka tegangan charger = 14.4 / 2 = 7.2 volt. Untuk aki kering 6 volt = 13.8 / 2 = 6.9 volt

      Karena kapasitasnya 4.5 Ah, maka akan menarik arus sekitar 0.45 A, jadi kapasitas arus charger sebaiknya sekitar 0.9 A.

      Sebaiknya pastikan dulu baterai / aki yang dipakai, ada yang bisa dicas dengan tegangan sampai 7.45 volt jika temperatur lingkungan tidak lebih dari 25 derajat Celsius.

      Delete
    2. terima kasih info nya, mas. Saya punya adaptor 1 A yg tegangan nya bisa di ubah (3, 4.5, 6, 7.5...12 V) Saya berencana menggunakan adaptor 1 A , tegangan 7.5 V untuk men-charge aki kering 6 volt.
      Untuk menciptakan temperatur lingkungan 25 derajat Celcius , saya akan rendam dalam air dingin ketika proses pengecasan :))

      Delete
  18. merendam aki yang sedang di cas ke dalam campuran air dan es batu untuk mencegah terbentuknya gas dalam air aki. Campuran air dan es batu akan selalu memiliki temperatur 0 derajat celcius selama ada es batu didalam air. Selamat mencoba :))

    ReplyDelete
  19. Mau tny, sy pny UPS modifikasi dgn 2 buah aki mobil 12v 32A. BS ga klausul syam CAS pke kbl dr spda motor

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa saja dicas dengan sepeda motor yang bersistem kelistrikan 12 volt.

      Hati-hati kalau aki UPS nya menggunakan aki kering, karena tegangan maximalnya cuma 13.8 volt, bukan 14.4 volt sebagaimana aki basah.

      Cas menggunakan sepeda motor tentu akan membutuhkan ongkos bensin.

      Delete
  20. mas, apakah cara tsb berlaku hanya pada aki basah saja; apakah juga berlaku pada aki kering. thanks.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebagaimana dijelaskan pada artikel, prosedur tersebut berlaku pada aki basah dan aki kering..tapi aki kering mempunyai tegangan maximal yang sedikit lebih rendah.

      Delete
  21. berapa cc/sel diisi air zuur atau suling untuk aki gtz6v terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setau saya aki GTZ adalah jenis aki kering, tidak bisa ditambah airnya.

      Saya tidak hapal kapasitas air aki, karena biasanya berpatokan pada tanda level air pada aki tersebut. Untuk battery 6 volt biasanya kapasitas airnya tidak lebih dari 500 cc.

      Perlu diperhatikan bahwa air zuur hanya untuk mengisi aki baru, atau setelah dikuras. Air suling hanya untuk menambah jika air aki menguap.

      Delete
  22. pak sya mau tanya, aki sya 12v 7A lalu sya charger dgn output 13v 3A.
    tp kenapa ya pak waktu pengisian nya bisa lebih dari 10 jam, mesti nya kan 2,5 jam ya pak..?
    kira2 apa masalahnya pak..?
    mohon info & bantuan nya, trim's...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lamanya pengisian aki bukan berdasarkan kapasitas aki dibagi dengan kapasitas charger. Bukan seperti mengisi air ke dalam ember, dimana lamanya pengisian adalah kapasitas volume ember dibagi debit air yang dikucurkan. Tapi berdasarkan kemampuan reaksi kimia dalam aki tersebut untuk menyerap listrik.

      Untuk aki basah pengisian paling cepat sekitar 10 jam dengan tegangan 14.4 volt. Pada tegangan 14.4 volt aki tersebut hanya mampu menyerap 10% arus listrik dari kapasitas maximumnya. Misal aki kapasitas 7AH jika dicas dengan tegangan 14.4 volt akan menyerap arus listrik sebesar: 7A x 10% = 0.7A arus dari charger. Maka agar terisi penuh menjadi 7AH aki tersebut butuh waktu pengisian selama 10 jam.

      Di bawah tegangan 14.4 volt maka serapan arus listrik akan kurang dari 10%. Itulah sebabnya pengisian aki dengan 13 volt akan membutuhkan waktu lebih dari 10 jam. Jadi sebenarnya tidak ada masalah alias normal saja..

      Delete
  23. Bisa nggak qta nge-cas aki pakek charger HP?? Thanx atas jawabannya....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jelas tidak bisa, tegangan charger HP jauh lebih kecil, dan kapasitas arusnya juga jauh lebih kecil. Malah arus dari aki yang masuk ke charger HP.

      Delete
  24. Mf mw tanya, saya punya carger 10A bisa diatur 6V/12V, kalo buat ngecas aki 65Ah bisa gak, kn mnrt penjelasan di atas minimal cargernya 13A (6.5x2)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kapasitas arus charger terhadap kapasitas aki hanyalah salah satu faktor. Tegangan charger juga perlu dipertimbangkan. Tegangan charger harus sedikit lebih tinggi dari tegangan aki, agar arus mengalir dari charger ke aki.

      Dari data yg ada, saya berasumsi bahwa aki 65Ah yang dimaksud bertegangan 12 volt. Maka chargernya harus mempunyai tegangan di kisaran 13.8-14.4 volt.

      Delete
  25. Mas saya mau tanya, saya buat casan untuk hp di motor menggunakan casan yg biasa di pake di mobil. Casan hidup tapi saat saya gunakan untuk cas hp muncul tulisan tegangan terlalu tinggi mohon lepaskan pengisian. Itu kenapa ya dan kalo biar normal apa yg harus di tambahkan.
    Trmksh atas jawaban'a.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pada prinsipnya jika tegangan sistem elektriknya sama (12 volt), maka charger akan bekerja baik pada mobil maupun motor.

      Tegangan tinggi (voltage spike) bisa timbul akibat induksi elektromagnet, yang terjadi pada komponen kendaraan seperti: coil, alternator, starter, relay, solenoid, dll. Biasanya voltage spike akan teredam oleh, aki, condenser, resistor, yang disambung paralel.

      Coba uji charger tersebut saat engine off (mati), juga semua asesoris mati. Jika pada hp tidak ada pesan 'tegangan terlalu tinggi', berarti memang sistem kelistrikan di motor tersebut menghasilkan voltage spike yang sangat tinggi dan sering terjadi, sehingga tak berhasil diredam sempurna.

      Delete
    2. Sebaiknya mencoba charger hp dari merk lain. Charger merk lain dengan bentuk luar (casing) yang berbeda, biasanya menggunakan rangkaian yang berbeda. Siapa tahu cocok dan bisa meredam voltage spike tersebut.

      Delete
    3. High performance / racing coil kadang menghasilkan voltage spike yang tinggi dan banyak. Coil juga menimbulkan gelombang radio, yang mungkin 'dirasakan' oleh handphone sebagai tegangan tinggi. Fenomena seperti ini juga terjadi pada rangkaian pengeras suara (amplifier), terdengar sebagai suara dengung (humming) dan gemuruh (brooming).

      Delete
  26. benar mas heru, scr teori mengatakan demikian; thanks...

    ReplyDelete
  27. mas kalo aki 12v 2 buah di seri =24 v, nah klo di cas dgn tgngan 12 v
    gmnana ? apa harus 2 aki itu di sambung kbel scra pralel ? biar tgngn 12 v.. mhon pncrahanya mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki 12 volt yang diserie memang akan menjadi 24 volt. Tapi karena chargernya hanya 12 volt, maka harus dicas satu per satu. Tidak perlu mengubah rangkaian serie tersebut. Tapi waktu pengisian akan panjang, karena harus mengecas 2 aki satu per satu.

      Jika memang chargernya cukup kuat arusnya, maka dapat dicas secara paralel. Tapi harus mengubah rangkaiannya dari serie menjadi paralel untuk dicas. Lalu dikembalikan ke rangkaian serie saat digunakan. Waktu pengisian akan akan lebih cepat, karena kedua aki dicas sekaligus.

      Delete
  28. Saya baca di internet bahwa aki baru sebelum dipasang sebaiknya didiamkan dulu semalam lalu di cas dahulu. Pertanyaan saya, apakah memang sebaiknya demikian?lalu berapa lama waktu yg dibutuhkan untuk proses pengecasan aki baru tersebut?terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada beberapa aki yang di buku petunjuknya menginstruksikan dicas sesaat setelah pengisian air pertama kali (brand new), kalau tidak salah Yuasa super sealed MF. Waktu pengisian/cas sekitar 5-10 jam.

      Delete
  29. Salam kenal,mas
    Saat ini saya sedang ngecas aki mobil saya yang tipe basah kapasitas 12v45ah.saya cas aki ini dalam kondisi hampir 'kosong',hanya ada setrum kurang dari 1,5v tersisa,karena aki ini hampir total kehabisan daya akibat kecerobohan saya lupa mematikan lampu dasbor di mobil saya selama bbrp hari.saat ini sudah 4 hari melakukan pengwcasan namun daya yang terisi baru diatas 3 volt.apakah ini normal/tidak normal mengingat aki masi dlm kondisi baik twrlihat pada lensa indikator (bulat merah di tengah di kelilingi lingkaran)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jika sudah 4 hari tegangannya cuma diatas 3 volt berarti sel aki tersebut sudah tertutup endapan. Biasanya di bengkel aki akan dikuras dan dicuci dengan air panas agar endapannya terlepas. Tapi air yang terlalu panas bisa merusak komponen plastik di dalam aki.

      Indikator aki hanya menyatakan bahwa air aki sudah sesuai berat jenisnya. Bukan sebagai indikator bahwa sel aki masih bagus atau sudah rusak, atau tertutup endapan. Setahu saya indikator aki harus berwarna hijau, yang menyatakan berat jenis air aki sudah sesaui.

      Delete
    2. Om,sy coba praktekan cara menguras secara diy berdasarkan tips dari internet yaitu dengan membuang cairan yang ada di dalam aki setelah sebelnya dikocok2 dulu supaya endapan rontok.setelah dicuci/dibilas beberapa kali dengan air(saya pakai air buangan ac).kemudian air bilasan dibuang dan aki dibalik dijemur dibawah sinar matahari.setelah cukup kering diisi accu zuur sampai batas upper lalu dicharge.sebelum saya cas voltase yang tercatat 3,8 v sedikit lebih tinggi dari voltase sblum aki dikuras (3,5v).setelh sy cas kurang lebih 2 jam saya coba ukur dengan tester dgn posisi aki masih dicas.ternyata teganganya sudah turun dan kelihatannya makin turun walaupun sangat lambat.body aki terasa hangat dibandingakn pada saat belum dikuras dan aki dicas body terasa dingin.apakah yang saya lakukan ini sudah benar?apakah kondissi aki masi normal atau sudah soak.usia aki ini masi 2 tahunan,om.saat terpasang di mobil jimny saya.untuk perawatan aki hanya mobil dipanaskan dan dibawa jalan sbntar tiap 2 hari sekali.mohon saran dan masukannya,om.terimakasih

      Delete
    3. Karena umur aki sudah 2 tahun dan pernah kelupaan mematikan lampu, maka sebaiknya aki diganti saja..Salam

      Delete
  30. Permisi mas Heru, sebelumnya saya mau menanyakan beberapa hal. berhubung saya masih awam di kelistrikan motor tapi saya sudah biasa di kelistrikan lainya, saya ingin menanyakan:

    1.berapa besar daya output rata-rata alternator motor?
    2.berapa arus recovery dari rectifier ke aki? karena saya berencana akan memasang berbagai peralatan listrik sehingga takutnya jika arus recovery dari rectifier ke aki kurang dari arus yang saya gunakan maka aki lama-lama akan undercharged.
    3.berapa kabel output alternator motor? karena saya ingin membuat rectifier sendiri seandainya sistem rectifier pada motor tidak mumpuni.

    Tolong dibaca dengan seksama dan terimakasih atas bantuanya.
    Salam Luqman

    ReplyDelete
  31. Yth mas Luqman
    1. daya output maximal dari alternator tergantung pada beban sistem kelistrikannya, makin besar bebannya, makin besar akinya, maka semakin besar kebutuhan output alternator. Untuk motor dengan aki 12V 5Ah, output maximal alternator berkisar 150 watt.
    2 & 3. untuk menaikkan kapasitas charging/recovery dari alternator, bukan hanya ditentukan oleh kapasitas rectifier, tapi juga oleh kapasitas kumparan, inti besi, dll. Biasanya semakin besar ukuran fisik alternator, maka semakin besar daya outputnya.
    Salam..

    ReplyDelete
  32. Mas Heru,
    Mau tanya...klo mau men charge aki motor 3,5a (kering) sebaiknya dengan arus 6a atau 1a...karena dapat info klo terlalu besar ampere nya, pengisian cepat tapi memperpendek umur aki?
    atau sebaiknya yang brp ampere agar optimal?
    Terima Kasih...

    ReplyDelete
  33. Sebagaimana dijelaskan di artikel, untuk aki kendaraan biasanya berpatokan pada tegangan maximal pengisian aki tersebut, bukan pada arus pengisian. Untuk aki kering biasanya tegangan maximalnya 13.8 volt, sebaiknya berpatokan pada data spefikasi pabrikan.

    Untuk aki basah mencapai 14.4 volt. Perbedaan tegangan maximal pada aki basah dan kering ini sering membuat bingung.

    Jika dicas dengan tegangan 13.8 volt, aki kering didesain untuk menyerap arus maximal sebesar 10% kapasitasnya. Dalam hal kapasitas 3.5Ah maka arus maximal isi-ulang (cas) adalah 0.35 ampere.

    Kapasitas arus charger harus lebih besar dari arus pengisian yang dibutuhkan aki, agar charger tidak kepanasan (overheating). Salam, Heru.

    ReplyDelete
    Replies
    1. OK mas, mks atas reply nya, berarti saya hrs perhatikan voltase charger aki... salam.

      Delete
  34. Mas kalo aki 12V kering brti dicas pke voltase 12 ap 13.8V? Kalo arus 1 ampere brpa waktu cas'a?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sesuai spesifikasi aki kering, biasanya dicas dengan tegangan maximal 13.8 volt. Dengan tegangan tersebut maka aki akan menarik arus maximal 10% kapasitasnya, sehingga aki akan terisi penuh setelah 10 jam paling lama. Jadi lama pengisian bergantung pada kapasitas aki, dan arus pengisian.

      Delete
  35. bro kalo mesin distarter berasa bunyi tek tek tek..lampu indikator juga berkedip..tapi mesin masih mampu nyala..apa itu tanda aki udh lemah?? boleh lsg ditambahin air aki ga yah?? sebelum bener2 ga bisa distarter gitu... thanks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba check sambungan kabel-kabel dari aki sampai ke dinamo starter. Sepertinya ada kabel yang kendor, kadang terhubung dan kadang terputus (intermittent). Dan karena lampu-lampu indikator ikut berkedip, kemungkinan kabel ground (bodi) yang kendor, sehingga semua peralatan listrik terpengaruh. Akinya boleh ditambah air jika memang sudah kurang.

      Delete
  36. Numpang tanya mas, saya ada power supply jenis travo merek VDO keluaran lama 20 Ampere dg 5 jengkol didalamnya, tegangan bawaannya 13,8 volt, apakah bisa dipakai ngecas batre mobil saya 60amper? Langsung bisa dipakai ataukah harus dimodif lagi seperti melepas elco nya dulu?? Jengkolnya harus dilepas gak mas? Mohon petunjuknya mas, sekalian kalau dg PS 20amper seperti itu maka berapa jam kah batas maksimal pengisian jika dalam keadaan air batre zuur dikuras habis ganti baru? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangan 13.8 volt sudah cocok untuk aki kering. Dan cukup untuk aki basah, walaupun sebaiknya teganganya mencapai 14,4 volt untuk aki basah. Aki 60 ampere butuh arus sekitar 6 ampere, jadi power suplai 20 ampere sudah lebih dari cukup, tanpa perlu modifikasi apapun. Aki kendaraan, dari kondisi kosong biasanya akan penuh setelah 10 jam dicas, perhatikan temperatur dari power suplai tsb, jangan terlalu panas.

      Delete
  37. mau tanya mas apakan power supply alinco dc power supply DM-340MV bisa buat cas aki

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alinco DM-340MV bisa buat cas aki 12 volt, cukup aman/tidak kepanasan utk kapasitas aki sampai sekitar 150AH. Setahu saya tegangan outputnya bisa disetel. Pastikan tegangannya maximal 13.8 volt utk cas aki kering, dan maximal 14.4 volt utk cas aki basah, atau sesuai petunjuk pabrikan aki.

      Delete
  38. menurut mas heru bagus mana charger aki pake batrai charger ( delta ) atau menggunakan power supply radio komunikasi dari segi keamanan dan keawetan aki yang di charge mas trims sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama aja, yang penting tegangan charger sesuai dengan spesifikasi aki..

      Delete
  39. ada solusi mengatasi listrik jeglek saat menyalakan atau mematikam power supply alinco DM-340MV 30A mas heru listrik ditempat saya MCB 6A atau daya 900 dan apabila power supply dinyalakan/dimatikan kadang tahan kadang jeglek tapi lebih banyak jegleknya mas heru...

    ReplyDelete
    Replies
    1. MCB yang ada di meteran adalah milik PLN, bisa minta tolong PLN untuk diganti baru jika MCB sudah agak lemah sehingga gampang mati (jeglek), tanpa biaya (gratis).

      Jika masih jeglek walau MCB sudah diganti baru, coba pakai soft starter / slow start up. Peralatan listrik, biasanya yang menggunakan kumparan, akan menarik arus yang tinggi saat start. Soft starter akan memperlambat start sehingga arus yang ditarik berkurang dan mencegah jeglek.

      Delete
  40. bisa minta contoh salah satu soft stater yang rekomended mas heru soalnya bingung milih di google mana yang bagus dan aman

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pilih soft starter dengan daya maximum lebih besar dari daya power supply Anda, sekitar 1000 watt.

      Delete
  41. Mas Heru mau tanya nih sy kan lagi ngecas btery basah volt sblum cas 12 v itu stelah sy kuras mas dan sy isi air aki wrna merah, trus 1 jam slama ngecas udh naik jadi 13,10 v, baiknya sy tggu kira2 brp jam lagi ya mas, charger sy kapasitas 14,57v diukur pakai tester klo di travi sy sambungkan ke 15v, nah stelah terisi penuh nantinya apakah bisa sy pakai lgsung apa baiknya ditunggu dlu bgtu, mohon bantuannya mas. Trims...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki basah bisa dicas sampai 14.4 volt. Charger anda sepertinya agak terlalu tinggi, tapi bisa saja justru testernya yang kurang akurat. Cara mudah menurunkan tegangan charger dengan memasang dioda seperti dijelaskan pada artikel "Mengapa Aki Dapat Meledak?". Untuk memastikan bahwa aki sudah penuh, sebaiknya selalu berpatokan pada tegangan aki, bukan pada waktu pengisian.

      Aki yang sudah terisi penuh dapat langsung dipakai. Hal ini biasa terjadi pada kendaraan yang sering dipakai ngebut di jalan tol di siang hari, aki akan selalu terisi penuh.

      Delete
  42. mlm mas, sya punya adaptor merk ALINCO bekas charger HT, dengan tegangan OUTPUT :24V-DC 500mA, apakah bisa untuk chass ACCU YUASA 12v 32A/h..??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebagaimana dijelaskan di artikel, charger Handy Talky tersebut tidak cocok untuk cas aki 12V 32Ah..

      Delete
  43. Mas, saya mau bertanya, setelah accu dikuras dan sudah diisi air accu merah bisakah langsung di pasang. Kemudian dinyalakan dengan cara didorong.

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa dilakukan spt itu, tergantung kondisi aki bekas tersebut, jika endapannya tidak terlalu banyak bahkan bisa digunakan untuk start.

      Delete
  44. mas maaf apakah mas heru menyediakan artikel untuk instalasi lampu menggunakan aki? jika ada mohon info untuk artikel tsb mas. rencana saya ingin menggunakan lampu LED 3 watt dengan aki kering motor. kira2 bisa bertahan berapa lama kah? dan apakah memungkinkan jika digunakan sensor otomatis cahaya pada rangkaian tsb? terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada lampu LED 12 volt 3 watt, cukup disambung langsung ke aki 12 volt, tanpa rangkaian yang rumit. LED 12 volt 3 watt butuh arus 3/12 ampere = 0.25 ampere. Jika aki keringnya berkapasitas 4 Ah, maka bisa bertahan selama 4Ah / 0.25A = 16 jam.
      Jika dibutuhkan bisa ditambahkan saklar cahaya.

      Delete
  45. mantap mas heru, makasih banyak infonya

    ReplyDelete
  46. Salam kenal mas.
    Saya mau tanya soal cas aki motor.sy pnya cas elektronik dengan tegangan 12v 2A.lertnyaan sy apakah bisa alat ini digunakan untuk mngecas aki mtr 12V

    ReplyDelete
    Replies
    1. Charger aki 12v 2A bisa digunakan untuk aki motor, sebagaimana dijelaskan secara detail di artikel

      Delete
    2. mas sy mau tanya...sy punya mobilan pliko dgn 2 dinamo dan batrai 2buah dpsg seri masing2 6v7ah 20/hr, bolehkah sy ganti dgn aki kering 1buah dgn 12v 12ah, apa pengaruhnya pd prangkatya/dinamonya dan dgn volt brp jika dcast dgn adaptor...mhn pencerahan trims.

      Delete
    3. 2x buah baterai 6v7 diserie berarti tegangan totalnya adalah 13v4, hampir sama dengan tegangan aki kering 12v. Tapi dari data Anda baterai orisinal berkapasitas 20ah, sedangkan baterai kering berkapasitas 12ah, jelas jauh lebih kecil sehingga akan cepat kosong.
      Baterai kering biasanya dicas dengan charger bertegangan 13v8, jika kapasitasnya 12ah maka kapasitas charger sekitar 2 ampere sudah memadai.

      Delete
  47. Mas mau tanya. Motor saya pakai aki yuasa YTX9-B 12V 8Ah dan mau ganti dengan Rechargeable Sealed Lead Acid Battery FM1275C 12V 7.5Ah
    Apakah bisa.?
    Trima kasih.

    ReplyDelete
  48. Kapasitas yang satu agak kecil tapi tidak masalah. Setahu saya kedua aki posisi konektornya sangat berbeda, mungkin perlu modifikasi pada kabel.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalo di paralel dengan aki GS 3.5Ah untuk menaikan ampere bisa.?

      Delete
    2. Pemasangan aki paralel memang bisa meningkatkan kapasitas totalnya.

      Delete
  49. Mas, kira2 amankah jika saya cas aki pada mobil yg masih terhubung kabel kelistrikannya ( tanpa melepas kabel pada konektor aki ). Saya kuatir berpengaruh ke komponen elektronik di mobil ( ECU ). Saya awam soal ginian mas?Mhn bantuannya mas ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebagaimana dijelaskan pada artikel, aki kendaraan bisa langsung dihubungkan ke charger tanpa melepas konektor aki. Yang penting tegangan charger sesuai dengan tegangan pengisian aki.

      Delete
    2. Sdh saya coba mas, langsung pasang jepit buaya charger ke masing2 kepala kutub aki, namun sepertinya tidak ada arus dari charger yang masuk ke aki..terlihat pada jarum amperemeter pada charger batery tidak bergerak sama sekali.
      Tdnya saya berpikir chargernya yg bermasalah mas, setelah saya coba mengecas pada aki yg lain,ternyata berfungsi.
      Kemudian saya coba kembali lakukan cas pada aki mobil saya dengan kondisi kabel kelistrikannya saya lepas ( dengan cara paralel pake aki lain, dgn alasan untuk menghindari reset dibbrp komponen elektronik)... Dan ternyata arusnya dapat masuk ke aki, mas.
      Kenapa bisa seperti itu mas ? FYI : mobil saya toyota veloz 2015
      Mhn pencerahannya..trimaksh.

      Delete
    3. Mungkin jepit buaya tidak bisa terhubung dengan baik saat menjepit kutub aki yang tertutup konektor kabel kelistrikan. Jadi saat konektor tersebut dilepas, jepit buaya langsung menjepit kutub aki dan terhubung dengan baik sehingga arus pengisian mengalir ke aki dari charger.

      Delete
  50. Aku buat charger aki pakai trafo 3a output 15v CT pakai dioda 2 biji buat aki kapasitas 60ah,apa kira2 aman mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Trafonya cuma 3 ampere, terlalu kecil untuk aki 60 ah yang arus pengisian butuh 6 ampere. Sebaiknya menggunakan trafo 10 ampere, karena ukuran ampere trafo adalah teoritis,trafo 10 ampere aktualnya akan mengalirkan arus maximal kurang dari 10 ampere. Jika kapasitas trafo pas-pasan trafo akan panas dan mudah putus.

      Delete
  51. Mas.. aki mobil sy airnya cepet panas bahkan sampe mendidih mengeluarkan asap bau.baru d pake jala 4jm saja air aki sudah berkurang. Mohaon penjelasannya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Air aki cepat habis menguap adalah salah satu ciri-ciri tegangan cas aki terlalu tinggi (overcharging). Jika mobil tsb masih memakai pengatur tegangan dengan cut-off relay, biasanya dapat disetel. Tapi jika sudah memakai voltage regulator IC, maka IC ini harus diganti. Dalam kondisi darurat saat berkendara sebelum perbaikan dilakukan: menyalakan lampu besar dan ac, dapat membantu mengurangi tegangan cas agar tidak terlalu tinggi.

      Delete
  52. Kalau aki 12 volt di cas pakai 24 volt bisa gag yah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jelas tidak bisa...penjelasannya ada di artikel

      Delete
  53. gan numpang tanya kalau bikin cas aki dengan trafo ct dan dioda bridge yg digunakn. minus apa ground???

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biasanya trafo dengan center tap (ct), outputnya disearahkan dengan 2 buah dioda sehingga didapat kutub positif. Dan ct nya menjadi ground atau negatif.

      Jika menggunakan dioda jembatan (bridge, kuproks) maka hanya 2 buah dioda dari total 4 dioda di dalam bridge yang digunakan. Kedua output trafo dihubungkan dengan kaki-kaki bolak-balik dari bridge.

      Jika output bridge diambil di kaki positif, maka ct trafo akan menjadi negatif. Sebaliknya jika output bridge diambil di kaki negatif, maka ct trafo akan menjadi positif. Jadi dapat disesuaikan desainnya dengan kebutuhan.

      Delete
  54. Mf mau tanya, sya mau ngecas aki yuasa yb7a 12v/8a dengan adaptor 5a/output 13,8v.
    Berapa jam kah wktu pengisiannya?.
    Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waktu pengisian sekitar 10 jam dari kondisi aki kosong, penjelasannya detail ada di artikel.

      Delete
  55. Permisi mas,mau tanya..
    Apakah bisa aku motor di cas pakai aki mobil?,bagaimana caranya?tks sebelumnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa tapi sangat lambat, karena tegangan aki kurang tinggi dibanding charger. Sebagaimana dijelaskan di artikel, dibutuhkan tegangan sekitar 13.8-14.4 volt untuk mengisi aki. Menyambung paralel dua aki biasa dilakukan jika kendaraan akan distart, atau disebut juga jump start menggunakan kabel jumper. Aki yang lemah tetap terpasang di kendaraan. Aki yang bagus akan membantu starter melalui kabel jumper, bukan mengisi aki yang lemah (sedikit sekali mengisi aki yang lemah). Jika kendaraan sudah hidup, kabel jumper dilepas dan aki yang lemah yang masih terpasang di kendaraan akan terisi oleh charging system di kendaraan.

      Delete
  56. Misi Numpang Nanya mas ..

    Kalo Cas laptop output 19 vol apa bisa Charger aki basah n kering???

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangannya terlalu tinggi sehingga tidak bisa mencas aki 12 volt.

      Delete
  57. Mas maw nanya ,saya punya aki 12v 32ah bisa ngak saya cas dengan charger yg 12v 20ah, mohon penjelasannya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sepertinya chargernya agak kurang Amperenya, bisa dicas tapi dengan resiko charger jadi kepanasan dan pengisian aki jadi lebih lama. Tapi kadang agak rancu dalam hal satuan, jika charger tersebut 20 A (Ampere), tidak pakai h (hour, jam) maka cukup kuat untuk mengisi aki 32 Ah (Ampere hour). Jadi coba dipastikan dulu spesifikasi charger tersebut. Penjelasan ada di artikel.

      Delete
  58. Mas tlg tanya.. sy charge aki 80aH menggunakan travo aki 15A full otomatis (klo aki full otomatis cutoff), masalanya sy charge suda 10jam tp kok gk penuh2 ya? Apa aki suda rusak krn tdk bisa menyimpan arus? Alat chargenya d test d aki lain berfungsi dgn baik cutoff nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kemungkinan besar memang akinya sudah tidak mau menyimpan arus. Terbukti jika charger digunakan mengisi aki lain tidak bermasalah.

      Delete
  59. Mas mau nanya dong
    kalo aki yang kosong langsung di pasang di motor tanpa di cas lalu disela nyalain
    Pertanyaan nya berapa lama waktu yg di butuhkan untuk charge sampai penuh dalam kendaraan yg sedang menyala?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebagaimana dijelaskan di artikel, jika sistem pengisian bekerja baik, motor yang diengkol dan menyala untuk mengisi aki maka akan butuh waktu sekitar 10 jam sampai aki penuh dari kosong. Jika aki masih bagus sehingga menyimpan baik, pengisian 30 menit biasanya sudah cukup untuk 1x kali start dengan dinamo starter.

      Delete
  60. Mas Heru mau nanya donk....kalo aki 12v 32ah di cas pake charger 12v 10a,bisa nga? Dan butuh berapa lama waktu pengisiannya??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Charger tersebut bisa digunakan, lama pengisian dari kosong sekitar 10 jam, silahkan baca artikel untuk lebih detailnya.

      Delete
  61. Pak,saya charge accu kering 90 A menggunakan charger accu 20 A,baru dicharge 2 jam kenapa panas sekali di body accu? Terlebih panas dikutub negatif accu,lalu dari lubang ventilasi accu keluar buih tiap selang beberapa menit waktu dicharge

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangan aki mobil kering maximalnya 13,8 volt, sedangkan aki basah bertegangan maximal 14,4 volt. Berhubung harga accu 12 volt kering lebih mahal, jadi pastikan tegangan charger 13,8 volt sebelum melakukan setrum accu kering. Penjelasan detail ada di artikel.

      Delete
  62. mas mau tanya, brrti bisa dong yah kalau saya cas aki kering motor saya dengan power supply, saya punya power supply 15volt 1A di gunakan sebgai alat servis hp, saya mau cas aki kering motor saya yg punya tegangan 12 volt 3amh, bisa kan yah di cas pke power supply tersebut?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangan 15 volt terlalu tinggi untuk cas aki kering 12 volt. Karena biasanya tegangan maximum aki kering adalah 13,8 volt, harap check ke spesifikasi pabrikan aki tersebut (Yuasa, GS, NS, Bosch, Indobattery, Toyo, dll).

      Untuk menurunkan tegangan power supply dapat dengan menyambung serie 2x buah dioda 1N4007. Kemudian output dari dioda disambung ke aki kering. Karena jika tegangan terlalu tinggi, aki dapat meledak. Harap baca:
      http://www.atsunday.com/2012/04/mengapa-aki-dapat-meledak.html

      Delete
  63. Mf mas saya Mw tnya soal ny msh bngung.. Saya punya aki mf 12v 3a.. bisa gak saya cas pke charger 12v 2a.. n klo bsa,brp lama ya ngecas ny? Trima ksh sblm ny..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebagaimana dijelaskan di artikel, pada prinsipnya tegangan charger harus sedikit lebih tinggi dari tegangan aki, agar arus mengalir dari charger ke aki, dan kapasitas arus charger minimal sekitar 20% kapasitas aki.Kapasitas arus charger Anda sudah lebih dari cukup. Jadi dari data yang ada, charger tersebut bisa digunakan.

      Delete
    2. Mksh mas info nya.. Sgt membantu...

      Delete
  64. Alahamdulillah manfaat sekali ilmu nya mas.. mas Heru saya punya aki basah 12V 120Ah, charger udah di setting di 14,5volt nah berapa jumlah setting ampere maksimal buat nge-charge aki tersebut? Bolehkah sampe 100A ? Dapat merusak umur aki ga? Berapa ampere idealnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki basah biasanya tegangan maximalnya 14,4 volt. Dengan tegangan tersebut maka arus maximal yang akan masuk ke aki adalah sekitar 10% dari kapasitas, pada aki 120 Ah berarti arus maximalnya pengisian adalah sekitar 12 ampere. Arus maximal akan bergantung pada selisih tegangan antara charger dengan aki, sebagaimana dijelaskan pada artikel.

      Delete
    2. Mas Heru apakah smart charger aki otomatis merk souer ga kuat buat cas aki 120Ah ? Udah hampir 30 jam ko ga penuh 2.. kondisi aki baru segel baru isi air zuur.. tapi klo di aki mobil 55Ah satunya lg jalan normal biasa pengecasan.. sampe Nol Amper pengisian ketika penuh.. cut off

      Delete
  65. Dari data tersebut, sepertinya memang tidak kuat untuk aki 120Ah, karena aki tersebut butuh arus cas maximal 12 ampere. Untuk pastinya bisa dicheck tegangan aki dengan digital voltmeter, lepas koneksi charger saat aki dicheck dengan voltmeter agar tegangan charger tidak ikut terukur. Baca di artikel tentang tegangan aki 12 volt dari jenis Lead-acid battery sebagai patokan.

    Dan kalau bisa juga dicheck dengan ampere meter saat aki dicas, tapi butuh ampere meter yang mampu mengukur di atas 12 ampere.

    ReplyDelete
  66. Barusan udah saya cek mas.. sepertinya aki saya sudah penuh hehe.. sesat setelah charger aki dicabut tegangan aki 13,91 volt dan terus perlahan turun.. setengah jam kemudian saya cek mentok di 12.59 - 12.60 volt. ga tau stelah 12 jam apakah bakal turun lagi atau enggak..

    tegangan ketika charger 15.16 volt, arus ketika di charger mentok di 3 - 2.9 ampere ga turun lagi sya tguin sampe 5 jam :) Tapi anehnya Suhu aki tidak terlalu hangat bahkan cenderung dingin..

    oh iya spek smart charger sya 20A mas. Ketika pertama cas memang arus nya langsung 12 A mas heru dan terus perlahan turun seiring penuhnya aki, cuma ya itu ga sampe cut off di nol ampere seperti cas di aki yg lain.


    Bolehkah saya teruskan pake charger ini mas buat aki yg 120Ah? Beresiko kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dari data yang ada: tampaknya tegangan charger 15.16 volt terlalu tinggi saat charger tersebut terhubung ke aki, biasanya 14.4 volt sudah maximal untuk aki basah. Bisa jadi tegangan 15.16 volt tersebut terukur saat charger tidak tersambung ke aki dengan baik, alias charger tidak terbebani.

      Suhu aki juga bergantung pada suhu lingkungan. Check apakah air aki cepat berkurang dan banyak gas keluar, jika ini terjadi maka tegangan charger harus dikurangi.

      Smart charger tidak mau cut off bisa karena tegangan cut off tidak pernah tercapai saat aki dicas, karena aki agak kebesaran buat charger tersebut. Mungkin cut off voltage bisa disetel jadi sedikit lebih rendah?

      Delete
    2. Oh gitu ya.. Siyapp mas Heru akan saya coba.. terimakasih byk buat share ilmunya bermanfaat Sekali buat kami2 yg awam ini :) semoga mas Heru selalu diberi keberlimpahan Rizki baik materil maupun imateril.. Amiin..!

      Delete
  67. Kalau ngecas aki kering pakek adaftor 30 amper, memerlukan waktu berapa jam baru penuh akiny mas? Kalau kelamaan ngecasny, bisa rusak gak akiny? Trimakasih mas.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biasanya aki kosong akan penuh sekitar 10 jam dicas. Perhatikan bahwa spesifikasi untuk aki kering tegangan cas maximum 13.8 volt, lebih rendah dari aki basah. Lebih detail harap baca artikel.

      Delete
  68. saya mau tanya, saya punya aki basah 5A 12VOL, charger saya 10A, stelan VOL dlm cjarger 6A,12A,18A,24A, di sini listrik di perkebunan klapa sawit hanya 5 jam, dari jm 5 sore sampai pkl 10 mlm, pertanyaannya, apakah aki saya yg 50A 12VOL ini bisa di cas pake stelan charger 18 VOL?, krna pake charger 12 VOL 5 jam pengisina, untuk nyalakan kipas angin menggunakan inferter 1.000 wat hanya bertahan 3 jm saja, padahal aki baru GS ASTRA, mohon jawannya terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf datanya agak membingungkan, akinya saya anggap 50 Ah, dan tegangan charger saya anggap bisa disetel 12 volt dan 24 volt.

      Aki 12 volt hanya bisa dicas oleh charger 12 volt. Aki bisa meledak jika kelebihan tegangan. Ada aki deep cycle yang tahan kelebihan tegangan saat dicas agar lebih cepat penuh. Biasa dipakai di sepeda listrik, skuter listrik, turbin angin, solar panel, turbin air, dll. tapi harganya sangat mahal.

      Menurut saya cara termurah adalah:

      1. menambah satu lagi aki 50 Ah, disambung paralel sehingga total menjadi 12 V 100 Ah. Jika benar charger Anda mampu mengeluarkan arus 10 ampere, maka harusnya cukup untuk cas kedua aki-aki dengan sambungan paralel. Tapi biasanya jika charger tertulis 10 ampere maka hanya mampu 80%, bahkan ada yang hanya mampu 50%, lebih dari itu charger kepanasan. Biasanya yang tercantum pada charger adalah kapasitas puncak, bukan kapasitas rata-rata.

      2. sepertinya charger Anda mampu untuk cas aki 24 volt. Tambah satu lagi aki 50 Ah. Tapi saat dicas disambung serie sehingga menjadi 24 V 50 Ah. Arus cas yang dibutuhkan sekitar 5 ampere. Jika kedua aki sudah penuh, maka sambungan serie dilepas. Lalu aki-aki disambung paralel sehingga menjadi 12 V 100 Ah, atau digunakan satu per satu, sehingga tegangannya hanya 12 volt bukan 24 volt. Cara ini agak beresiko korslet jika kelupaan, karena harus merubah-rubah sambungan serie ke paralel dan sebaliknya.

      Delete
  69. Mas apkah masih toleran ngeces aki kering 12v pakai tegangan carger tanpa beban 14.2 saat ada beban aki tegangan carger turun 14v. Matur suwun

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biasanya spesifikasi tegangan maximum aki kering adalah 13.8 volt, jika dicas tegangan charger 14 volt kemungkinan masih bisa. Tapi sebaiknya tidak terlalu lama. Dan harus sering dicheck jangan sampai bodi aki jadi hangat. Paling aman jika charger diserie dengan 1 buah dioda, agar tegangan turun sekitar 0.6 volt, sebagaimana dijelaskan di artikel:
      https://www.atsunday.com/2012/04/mengapa-aki-dapat-meledak.html

      Delete
  70. Mas bisa tidak charge Aki Mobil 12v 60Ah pakai charger 12v 20AHR? Klo bisa berapa lama saat Aki kurang strum? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jika yang dimaksud dengan 12V 20AHR pada charger tersebut adalah kapasitas akinya, maka charger tersebut hanya mampu untuk aki 20 Ah. Tapi jika yang dimaksud pada charger tersebut adalah 12 volt dengan arus maximal pengisian 20 ampere, maka charger tersebut bisa mengisi aki 60 Ah. Lama pengisian dari kosong sekitar 10 jam. Detailnya sebagimana dijelaskan di artikel

      Delete
  71. Guys, I think that you need to follow custom-paper-writing.com/blog/motivation-coursework when you do not know how to professionally write a new blog post!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you for the advice. Actually I write so that my knowledge is not forgotten, to practice my English, and share my knowledge.

      Delete
  72. Mas saya ada portable jump starter.
    Kira2 bisa/ aman gak kalo portable jump starter ini kondisi masih terhubung arus listrik pln (msh dicharge) lalu disambungkan ke aki mobil?
    Krn sptnya portable jump starter ini kurang maksimal powernya meskipun sudah dicharge lama.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Portable jump starter (battery jumper,jump boxes, booster pack, emergency booster, battery booster, dll ) fungsi utamanya membantu starter saat aki sudah mulai soak, bukan untuk cas aki (battery charger), karena teganganya (Volt) biasanya tidak cukup tinggi untuk mencas aki. Portable jump starter bisa memberi tambahan arus (Ampere) untuk starter. Sebaiknya harus sudah diisi penuh sebelum digunakan. Jika masih terhubung dengan chargernya, dan digunakan jump start, bisa jadi starter akan menarik arus dari chargernya portable jump starter. Ada kemungkinan charger menjadi kelebihan beban (overload). Jika powernya kurang maximal, coba pastikan konektor-konektor ke baterai bersih dan terhubung baik agar arus dapat mengalir maximal. Semakin besar arus, semakin besar permukaan kontak yang dibutuhkan.

      Delete
  73. Halo Mas heru,
    saya ada charger aki rakitan trafo engkel pin 15Vac.
    setelah lewat dioda kiprok tegangan tanpa beban jadi 12.85Vdc,
    anehnya ketika diberi beban aki tegangannya jadi 16.5Vdc dan berangsur turun ketika aki penuh.
    pertanyaan saya ada yg salah pasang atau bagaimana ya?
    lalu tegangan 16.5Vdc ini aman atau nggk buat aki?
    gimana caranya biar setelah diberi beban tegangan aki bisa sesuai di kisaran 14Vdc. Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mungkin terjadi perubahan power factor (pf) pada bagian primer trafo. Biasanya di bagian sekunder ditambahkan kondensor besar agar tegangan stabil. Cara mudah menurunkan tegangan dg memasang tambahan jembatan dioda pada output, jadi dobel kiproknya. Disambung serie agar 2 dioda kiprok dilalui arus, sehingga tegangan turun sekitar 2x0.6=1,2 volt. Jika tegangan aktual masih tinggi bisa ditambah kiprok serie lagi. Bisa juga dengan regulator tegangan spt 2 artikel berikut: https://www.atsunday.com/2019/08/cas-laptop-untuk-cas-aki-mobil.html https://www.atsunday.com/2013/05/power-suplai-battery-charger-dengan.html

      Delete
  74. Bang mau nanya saya ada power suplay 12v 30ampre bisakah dipake untuk ngecas aki mobil 50ah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kapasitas arus power supply tersebut sudah cukup, pastikan tegangan output power supply sedikit di atas 12 volt agar arus mengalir ke aki. Penjelasan detail bisa dibaca di artikel.

      Delete
  75. Mas... charger mitsudenki 5 Amper bisa pakai untuk bantu starter mobil diesel 65 Amper gak.(jumpstart)
    Apabeda charger aki dengan battery charge/ battery booster seperti apa bentuk mereka.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jump start atau booster adalah prosedur menghidupkan kendaraan bermotor (biasanya mobil, pickup, truk, dll) yang baterai atau akinya lemah. Dengan cara menyambung charger atau baterai lain ke aki yang lemah agar lebih kuat, lalu kendaraan segera distart.

      Charger atau alat cas aki yang bisa digunakan sebagai booster harus mampu menghasilkan arus (ampere) yang besar setara arus aki, agar dapat segera distarter. Biasanya charger booster akan kepanasan jika distart terlalu lama atau berulang dalam waktu singkat.

      Secara teoritis, aki 65 ah (ampere hour) akan butuh charger booster dengan kapasitas puncak 65 ampere atau lebih.

      Jika charger hanya digunakan untuk cas aki, tidak untuk jump start atau booster, maka kapasitas arus charger cukup sekitar 10-20% kapasitas arus aki. Aki yang lemah butuh beberapa jam dicas agar kuat start.

      Delete
  76. Mas... Bisa gak charger aki mitsudenki 5 Amper dipakai untuk bantu starter mobil diesel 65 Amper? Apa dimaksud dengan battery charger/ battery bosster

    ReplyDelete
  77. Salam kenal bang

    Saya mau tanya. Saya ada aki 12v 12Ah sudah lama tidak di pakai ketika saya ukur ternyata 8 v kemudian saya charger menggunakan adapter 13.8v 1A selama kurang lebih 4 jam saya ukur menjadi 13.4 kemudian saya lepas cas tersebut saya ukur lagi tegangan aki turun cepat enjadi 12.8 v setelah 2 jam kemudian tegangan aki menjadi 12.2 v apakah aki tersebut bisa dikatakan normal

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba dicas sampai minimal 10 jam. Lalu biarkan tanpa beban. Jika tegangan jadi 12.6 volt, setelah didiamkan 12 jam tanpa beban apapun (lampu, alarm kendaran, jam, dll), maka aki masih dapat dianggap bagus.

      Delete
  78. Pak mau tanya,aki untuk starting genset 24v lama tidak di pakai.ketika di cas amper tinggi dan cas aki terbakar
    Apa sebaiknya yang di lakukan untuk menangani masalah tersebut

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki sudah sangat kosong dan butuh arus besar saat dicas. Sehingga charger tidak mampu mengisi aki tersebut, akhirnya charger terbakar. Aki genset yang standby harus dicheck dan dicas secara teratur, jangan sampai tegangan lebih rendah dari 12.6 volt, berarti 25.2 volt untuk 2x aki serie. Untuk aki baru dan berkualitas baik sebagai aki standby, bisa dicas sebulan sekali. Jika aki sudah lama, sekitar umur lebih dari setahun, biasanya harus dicas setiap hari minimal selama 4 jam, agar tidak terlalu kosong. Charger anda juga perlu diganti yang lebih kuat agar tidak terbakar. Lebih detail bisa dibaca di artikel.

      Delete
  79. Pak.mohon bantuan nya, saya punya 2bh accu 12v di seri,jadi 24v.sekarang drop menjadi 16v, saya mau charge menggunakan adaptor keluaran 26vdc & 4A.apakah bisa dan berapa lama proses charging nya? Accu saya sdh tdk dipakai selama 1tahun

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tegangan charger cukup untuk mengisi aki yang diserie jadi 24 volt. Tidak ada info kapasitas arus aki, jadi tidak bisa dipastikan apakah ampere charger cukup. Aki yang sudah 1 tahun tidak dicas biasanya sudah berkurang performanya. Lebih detail dijelaskan di artikel.

      Delete
  80. Ilmu nya sangat bermanfaat pak.trims.

    ReplyDelete
  81. Mas saya mau nanya, saya kan masang voltmeter dimotor saya ya, nah pada saat saya memacu kendaraan sekitar 50-60km/h saya liat di voltmeter bisa sampai 15,3. Kira-kira bahaya gak yah ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus dipastikan dulu apakah voltmeter tersebut akurat. Bisa dengan cara mengukur tegangan aki dengan voltmeter lain yang diyakini akurasinya. Dicheck berapa tegangan saat putaran rendah (low idle rpm) atau gas dilepas. Juga dicheck berapa tegangan aki saat putaran tinggi (digas) selama beberapa menit, sehingga tegangan aki jadi naik.
      Tegangan maximal pada aki basah umumnya sekitar 14.4 volt, dan pada aki kering sekitar 13.8 volt. Lebih dari itu akan menghasilkan banyak gas, air aki bisa berkurang, bahkan aki bisa meledak. Menyalakan lampu besar biasanya bisa membantu mengurangi tegangan aki yang terlalu tinggi saat berkendara.

      Delete
  82. Permisi mas heru saya mau tanya, untuk mengukur arus pada saat pengecasan aki dengan kapasitas 12v 50a, berapa watt beban yang digunakan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pengukuran arus saat aki dicas bisa langsung dengan amperemeter. Untuk aki 50AH (ampere hour), saat dicas akan menarik arus maximal sekitar 5 ampere. Di pasaran banyak tersedia digital multitester yang dapat mengukur arus sampai 10 ampere.
      Jika menggunakan resistor (ohm) yang dihubung serie untuk mengukur arus dengan menggunakan rumus ampere = volt / ohm. Atau volt = ampere x ohm. Yang diukur adalah tegangan (volt) yang timbul pada resistor saat aki dicas, lalu kemudian tegangan tersebut dikonversi jadi arus (ampere).
      Daya resistor yang digunakan adalah watt = volt x ampere. Karena diestimasi arus maximal sekitar 5 ampere. Maka setidaknya dibutuhkan daya resistor sekitar 12x5 = 60 watt.

      Delete
  83. salam mas heru...
    saya mau bertanya nih, di artikel ini mungkin tidak ada.
    jika accu motor tidak digunakan dalam 1 tahun/lebih tanpa beban. apakah accu tersebut bisa rusak ?
    bagaimana dengan accu yg d jual" d grosir yg sudah terisi elektrolit dari pabrik hingga penyimpanan sampai bertahun-tahun lama ny digudang.
    apakah aki tersebut masih layak digunakan ?
    maaf saya masih awam

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aki bisa rusak jika dibiarkan dalam waktu lama. Agar tidak rusak perlu dicas secara periodik sesuai spesifikasi aki tersebut. Aki yang masih di toko juga bisa rusak jika terlalu lama. Itu sebabnya perlu check tanggal expire aki tersebut. Biasanya tercantum pada nomor seri nya (serial number), tiap pabrikan mempunyai format serial number sendiri. Aki yang dijual biasanya sistem konsinyasi, kalau tidak laku dan kadaluarsa maka akan dipulangkan ke pabriknya untuk didaur-ulang.

      Delete
  84. Mlm bos, setelah baca2 artikel diatas jadi pengen tanya, 1. Misal aki kering 12V terukur 9V brarti kalau mao dicharger jangan dulu langsung dikasih charger 13,8v gitu bos..., dikasih 10v dulu gitu atau gimana? 2. Satu lagi, saya mao ngrakit charger untuk aki kering YTZ6V, 12V 5,3Ah, minimal make trafo berapa ampere, katanya kan kapasitas yg tertulis dibody trafo tdk real, saya ada trafo 500mA, apakah trafo mampu untuk charger aki tsb, atau kudu make 1A atau berapa?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jawaban 1: Sebaiknya tidak gunakan tegangan maximum charger agar aki tidak panas, saat dicas dari tegangan sangat rendah, tapi waktu cas jadi lebih lama.
      Jawaban 2: trafo 1 ampere lebih cocok

      Delete
  85. Om,. Saya ngecharger aki kering ( mobil ) 12v 80ah dengan charger portable auto cut off 12v 6a, tegangan pada indikator charger saat ngecharger 14,2 v, 5,8a.. sudah 12 jam ga penuh, aki jadi agak panas, pertanyaan saya amankah ngecharger yang saya lakukan tsb.? Apakah boleh ngecharger aki diputus ditengah jalan..? Misal per 6 jam charger dilepas, setelah 2jam kemudian dicharger lagi,.?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau dilihat kapasitas charger 6 ampere, sebenarnya kurang kuat untuk cas aki 80 ampere hour. Sebaiknya gunakan charger kapasitasnya 20% dari kapasitas aki.
      Karena akinya adalah aki kering, biasanya kapasitas maximal 13.8 volt, sehingga chargernya juga harus bertegangan maximal 13.8 volt. Kalau terlalu panas aki bisa pecah atau meledak.
      Jadi aki anda sebenarnya sudah penuh.

      Delete

Your positive comment will be highly appreciated to improve this site